Rahasia Merpati Sang Pembawa Pesan

blogger templates



                Sejak zaman dahulu manusia telah menggunakan merpati untuk mengirimkan berita kepada para penerimanya di tempat yang jauh. Kantor berita terkenal di dunia Reuter pada tahun 1850 menggunakan armada penerbangan 40 ekor merpati untuk mengirimkan harga barang-barang di pusat perniagaan Belgia, Brussels, dan Achen, Jerman. Merpati pun banyak dipakai sebagai pasukan pengirim berita pada Perang Dunia II. Jarak terjauh seekor mepati yang berhasil kembali lagi ke rumahnya yang pernah tercatat adalah sekitar 2.719 km.
                Bagaimana seekor merpati dapat melakukan hal tersebut? Para ahli berhasil mengetahui bahwa merpati (Columba livia) memandu arah terbangnya menggunakan medan magnet yang melingkupi bumi. Mereka menemukan adanya butiran-butiran magnetic pada paruh merpati. Sel-sel yang berisi butiran magnetic memungkinkan adanya hubungan dengan medan magnet bumi. Saraf-saraf akan meneruskan data yang ditangkap oleh sel-sel tersebut dan otak kemudian menafsirkan semua data tersebut. Semua system itu bekerja bersama dalam keselarasan yang sempurna.

                Berkat semua hal inilah sang burung mampu menentukan secara tepat letak rumahnya yang berjarak ribuan kilometer dari tempat ia berada dengan perhitungan yang benar-benar cermat walaupun rumahnya tidaklah lebih dari sebuah titik yang teramat kecil dari udara. System navigasi ini mengingatkan kita pada sebuah alat yang disebut GPS (Global Positioning System) yang menggunakan sedikitnya 24 satelit dengan perhitungan cermat dan teliti untuk menentukan letak suatu objek.

Source : Back cover of BIOLOGI SMA Kelas XI Yudhistira

0 Response to "Rahasia Merpati Sang Pembawa Pesan"

Post a Comment

Harry Potter - Golden Snitch 2